Warning: Constant WP_MEMORY_LIMIT already defined in /home/u8660474/public_html/dpdhanurakaltim.com/wp-config.php on line 87
Agum Gumelar : Situasi Negara Jelang Pemilu Mulai Memanas - Web Resmi DPD Hanura Kaltim
Web Resmi DPD Hanura Kaltim
Nasional PEMILU POLITIK

Agum Gumelar : Situasi Negara Jelang Pemilu Mulai Memanas

Ketua Ad-Hoc Reformasi PSSI, Agum Gumelar membacakan pernyataan sikap terkait belum tuntasnya kisruh persepakbolaan Indonesia, Jakarta, Kamis (4/2/2016). Agum berharap semua pihak mau menyelamatkan sepak bola Indonesia. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

KETUA Umum DPP Ikatan Keluarga Alumni Lemhannas (IKAL) Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar mengatakan, bahwa situasi politik di Indonesia menuju pemilihan umum 2024 berangsur memanas. Oleh karenanya, Lemhannas hadir sebagai katalisator untuk menciptakan kondisi yang kondusif. Hal ini disampaikan Agum saat ditemui di sela-sela Jalan Sehat Nusantara (JSN) yang digelar DPP IKAL bersama jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berlangsung di Plaza Parkir Timur GBK, Senayan, Jakarta, Minggu (12/3/2023). “Kita melihat kenyataan, kita tidak buta ya, bahwa situasi negara ini terutama menuju ke pesta demokrasi pasti ada riak-riak, pasti ada peningkatan suhu politik dan ini tentunya upaya yg terbaik adalah keadaan seperti ini, bangsa ini tetap bersatu,” jelas Agum Gumelar.

Mantan Menteri Pertahanan (Menhan) ini lanjut menjelaskan, polarisasi jelang Pemilu 2024 wajar terjadi. Namun, dia tak menampik ada kasus dimana polarisasi dinilai tak wajar, sehingga dia berharap agar masyarakat dapat menyikapi hal tersebut dengan bijak. “Polarisasi itu suatu yg wajar dalam suatu kontes Pemilu ya. Wajar sekali, yang tidak wajar itu kalau satu calon 100 persen, satu calon 0 persen, nah itu tidak wajar. Jadi polarisasi, perbedaan pemilih ini adalah sesuatu yg teramat wajar,” ungkapnya.

Related posts

Respons Surat KPK, KPU Janji Wajibkan LHKPN Caleg di PKPU

admin

KPU : Data Pemilih Pemilu 2024 Capai 204,55 Juta

admin

Juli 2023, HK Bangun 5 Gedung Kemenko di IKN Senilai Rp 766 Miliar

admin
Media Centre