JAKARTA – Salah satu landasan pemerintah memindahkan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan Timur adalah lokasi IKN diklaim aman dan minim ancaman bencana. Kendati demikian, IKN Nusantara disebut tak sepenuhnya bebas dari bencana. Oleh kareanaya, memerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berupaya meminimalisir risiko secara struktural, atau pembangunan konstruksi fisik maupun nonstruktural.
Hal tersebut dikemukakan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, bahwa dalam upaya mitigasi struktural, pihaknya membangun infrastruktur di kawasan IKN dengan mengedepankan 3 (tiga aspek), yaitu menjamin kualitas, menjaga kelestarian lingkungan, dan memperhatikan estetika. “Pertama menjamin kualitas. Misalnya, dalam membangun jalan tol menuju Kawasan IKN harus lebih baik dari jalan di tempat lain,” kata Basuki melalui keterangan resminya, Minggu (20/11/2022).
Lebih lanjut Basuki menuturkan, pemerintah juga telah meminta dukungan dari Japan International Cooperation Agency (JICA), untuk memberikan supervisi dalam pekerjaan tersebut ,sehingga jaminan kualitas pun tidak main-main.
