JAKARTA – Dalam rangka membangun IKN Nusantara, pemerintah membuka peluang seluas-luasnya bagi para investor untuk menginvestasikan dananya. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, perkembangan minat investasi di IKN Nusantara saat ini meningkat 40 kali lipat, sehingga lahan yang dibutuhkan mencapai 1.400 hektar di zona 1B dan 1C.
Jumlah tersebut jauh lebih besar bila dibandingkan dengan market sounding pertama pada 22 Agustus 2022 dengan luas hanya 38 hektar. “Minat investor utamanya dalam mengembangkan fasilitas pendidikan, kesehatan, perumahan, dan perkantoran/jasa serta komersial. Untuk itu kami mengundang Datuk, Tuan dan Puan untuk berdiskusi lebih lanjut dengan rekan-rekan saya yang berada disini,” ungkap Basuki dalam Forum IKN Nusantara di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (30/11/2022).