Warning: Constant WP_MEMORY_LIMIT already defined in /home/u8660474/public_html/dpdhanurakaltim.com/wp-config.php on line 87
PUPR: Dari 99 Paket Tender di KIPP IKN, 30 Proyek Sudah Diteken – Web Resmi DPD Hanura Kaltim
Web Resmi DPD Hanura Kaltim
IKN NUSANTARA

PUPR: Dari 99 Paket Tender di KIPP IKN, 30 Proyek Sudah Diteken

Desain komputerisasi Istana Kepresidenan Indonesia di lokasi ibu kota baru, Kalimantan Timur. Desain Istana Kepresidenan untuk ibu kota negara baru tersebut telah disetujui oleh Presiden Joko Widodo. Instagram/nyoman_nuarta.

JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Konstruksi,  mengungkapkan ada 30 paket tender terkait pembangunan pada Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara telah diteken kontraknya.

“Sebagai informasi kami sampaikan per 9 November 2022, terdapat 99 paket tender/seleksi khusus untuk IKN, berfokus pada pembangunan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) dan 30 di antaranya sudah terkontrak,” ujar Direktur Pengembangan Jasa Konstruksi Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR, Indro Pantja Pramodo dalam seminar “Peluang Bisnis di IKN” di ICE BSD, Tangerang berlangsung pada Rabu (16/11).

Dalam paparannya, Indro mengatakan pembangunan IKN Nusantara terbagi menjadi 3 tahapan. Tahap pertama periode 2022-2024 terdiri dari pembangunan infrastruktur KIPP, pembangunan perumahan di area utama IKN, dan pembangunan infrastruktur dasar seperti energi, utilitas, air, drainase dan sebagainya. Tahapan kedua periode 2025-2035, terdiri dari pembangunan pusat inovasi dan ekonomi, serta pengembangan sektor-sektor ekonomi prioritas.

Sedangkan untuk tahapan ketiga periode 2035-2045 yakni perluasan pengembangan kota serta konektivitas antar dan dalam kota. “Melihat rencana besar pembangunan infrastruktur di IKN tersebut, tentu saja membutuhkan dukungan rantai pasok sumber daya konstruksi yang memadai mulai dari anggaran, peralatan, sumber daya manusia, material dan metode,” jelas Indro.

IKN Nusantara, sambung Indro adalah masa depan Indonesia yang mampu terwujud dengan adanya kerjasama dari seluruh pihak, termasuk dari para investor. Oleh karenanya, pemerintah Indonesia membuka kesempatan besar dalam kegiatan pembangunan infrastruktur di IKN Nusantara, untuk dilaksanakan melalui investasi swasta, BUMN, Badan Usaha Otorita atau dukungan pemerintah, kerja sama antar swasta, BUMN/Badan Usaha Otorita dan pemerintah.

Seperti diberitakan sebelumnya, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono menargetkan pembangunan KIPP tahap I di IKN selesai tahun 2024, antara lain pembangunan perkantoran Presiden dan Wakil Presiden, penyediaan air minum, sanitasi, drainase, jalan nasional, dan jalan tol dari Balikpapan di Kalimantan Timur ke IKN.

Sumber : Tempo.co | Editor : TMC

Related posts

Mantan Direktur Konstruksi MRT Jadi Deputi IKN, Termasuk Pejabat PPU

admin

Jokowi Minta Kepala Bappenas Revisi UU IKN, Imbas Masalah Tanah

admin

Refly Harun : Kegalauan Jokowi, Soal Pemimpin Nasional hingga IKN

admin